Pelni Siap Angkut 6.000 Sepeda Motor Mudik Bareng

JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan menyelenggarakan Mudik Bareng gratis bagi pemudik sepeda motor yang akan diangkut menggunakan kapal Pelni pada lebaran 1439 H. PT. Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni, menyiapkan KM. Dobonsolo untuk melayani pemudik sepeda motor dari Jakarta ke Semarang, Jawa Tengah.

Selain KM. Dobonsolo, pelayanan pemudik sepeda motor gratis Jakarta-Semarang ini akan didukung pula dengan kapal penumpang dan kapal angkut motor. KM. Dobonsolo merupakan kapal 3in1 tipe 2.000 pax yang mampu mengangkut orang, kontainer, sepeda motor, mobil dan alat berat ini akan digunakan khusus untuk melayani mudik sepeda motor yang diselenggarakan Kemenhub.

Pelni akan memberangkatkan KM. Dobonsolo dan kapal dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta menuju Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang pada tanggal 9, 10, 11, 12 dan 13 Juni 2018. Sedangkan untuk arus balik dari Semarang tanggal 18, 19, 20, 21 dan 22 Juni 2018.

Corporate Secretary PT. Pelni (Persero) Ridwan Mandaliko mengatakan, mudik bareng gratis sepeda motor akan dilakukan dengan KM. Dobonsolo. Volume sepeda motor dan penumpang pada mudik tahun lalu mencapai 4.487 sepeda motor, sedangkan penumpangnya mencapai 9.827 orang. "Rinciannya 2.161 motor 4.532 penumpang pada arus mudik, 2.326 motor 5.295 penumpang pada arus balik,” ujar Ridwan lewat keterangan tertulis.

Diperkirakan untuk tahun ini, lanjut Ridwan untuk pemudik sepeda motor akan naik menjadi sekitar 6.000 motor dan 12.000 penumpang. "Sepeda motor yang akan diperkirakan naik 4.487 motor dan penumpang akan naik dari 9.827 menjadi 6.000 orang,” katanya.

Mudik bareng gratis dengan kapal laut Pelni didanai dari Kemenhub. Mudik gratis bertujuan untuk mengurangi kecelakaan di jalan raya ini telah dibuka pendaftaranya, dengan syarat, Memiliki STNK dan SIM yang sah, kondisi motor layak jalan,Tidak boleh ada modifikasi aksesoris tambahan yang dapat mengganggu proses lashing, harus ada penyangga/standar tengah (standar dua), Harus dilengkapi dengan pegangan belakang.

Selanjutnya, ukuran roda dan ban standar atau sesuai spesifikasi pabrik, tidak diperbolehkan adanya box samping kiri, kanan maupun belakang, Jumlah helm harus sesuai dengan jumlah penumpang. Bensin sepeda motor saat akan diangkut harus dalam keadaan maksimal 1 (satu) liter. Kunci motor pada saat akan diangkut dapat dititipkan kepada penitia atau petugas pelaksana.

Kemudian Setelah melakukan pendaftaran online, peserta mudik wajib melakukan verifikasi data dengan membawa bukti pendaftaran online dan perlengkapan persyaratan administrasi (SIM C, STNK, KTP, KK) paling lambat 7 hari kerja setelah pendaftaran online di lokasi-lokasi yang telah ditentukan pada pukul 09.00-16.00 WIB.

Pendafataran online melalui: http;/mudikgratis.dephub.go.id/ mulai 25 Maret 2018 hingga 19 Mei 2018 atau scan QR Code. Verifikasi pendaftaran online dilakukan mulai 27 Maret hingga 19 Mei 2018. Selain pendaftaran online, pedaftaran juga dapat dilakukan langsung mulai 21 Mei hingga 2 Juni 2018, pukul 09.00 sampai dengan 16.00 WIB dengan membawa persyaratan seperti KTP. SIM C, STNK, KK asli (selama kuota masih tersedia).